Monday, July 30, 2012

Viro, Live the Moments

Semua orang tahu bagaimana pentingnya udara untuk kehidupan. Setiap saat kita bernafas tanpa kita sadari. Tapi yang namanya manusia juga butuh makan dan minum. Manusia bisa bertahan selama empat hari tanpa makan tapi hanya 1 hari tanpa minum. Yah jadi orang yang selalu bilang kelaparan karena tidak makan itu masih bisa ditoleransi karena biasanya kebutuhan energi masih bisa diambil dari cadangan lemak dalam tubuh kita dan kalau sudah tidak ada lemak maka energi diperoleh dari pembakaran otot atau protein. Tapi jangan terus nggak membantu orang-orang yang kurang beruntung untuk mendapatkan makanan yah, harus selalu berbagi.

Nah sekarang saya pengen ngomongin kebutuhan manusia terhadap air, inget hanya sehari manusia dapat bertahan tanpa air. Air tidak hanya berfungsi untuk mengobati rasa haus. Tapi lebih dalam, air juga penting untuk proses metabolisme dalam tubuh. Tahu dunk kalau respirasi itu terjadinya di darah, nah darah ini merupakan komponen dalam tubuh yang paling banyak mengandung air. Bayangkan kalau kita kekurangan air, bagaimana kinerja tubuh kita. Tidak perlu dengan puasa air deh untuk membuktikan, yang enak-enak aja. Makan keripik singkong terus tanpa minum. Ada suatu saat ketika kita akan merasa haus dan ingin minum, kenapa? Karena cairan tubuh berkurang dengan meningkatnya jumlah garam dari keripik dalam tubuh. Istilahnya kalau darah kita jadi kental terus susah buat beredar. Nah itu sudah kelihatan bagaimana pentingnya air bagi tubuh.

Nah berapa jumlah air yang harus dikonsumsi oleh tubuh? Kita mungkin sering mendengar bahwa konsumsi air per harinya harus 2 liter atau sekitar 8 gelas. Ini bukan nilai mutlak ya. Usut punya usut memang ini strategi sebuah produsen air mineral untuk meningkatkan penjualan. Hayo loh? Yah ada benarnya juga memang namun tidak berlaku untuk setiap orang. Sekarang bayangkan apa yang dimakan teman-teman dalam sehari. Ada yang mungkin mengkonsumsi nasi ayam goreng plus buah pisang, tapi ada yang memilih nasi sop plus buah pir. Nah dilihat dari jenis makanannya akan terlihat bahwa jumlah airnya juga berbeda. Yang sudah makan pakai sop semangkuk bisa dibilang sudah memenuhi kebutuhannya akan air sebanyak 1 gelas, kalau beneran jumlah air harus 8 gelas jadi dia tinggal minum 7 gelas lagi. Berbeda lagi misal untuk yang memiliki kelainan pada ginjal yang harus banyak mengkonsumsi air. Intinya konsumsi air adalah sewajarnya saja. Jangan lupa untuk banyak makan buah dan sayur yang mengandung banyak air juga vitamin tentunya.

Mumpung bahas air nih, sedikit melenceng dari topik. Buat temen-temen semua yang ngotot nggak makan makanan yang katanya mengandung zat yang bersifat kimiawi. Air sendiri merupakan unsur kimia dari hidrogen dan oksigen, artinya air juga memiliki kemungkinan berbahaya bagi tubuh. Jadi sebenarnya nggak salah tuh makan makanan yang bersifat kimiawi (bukan kimia yang berbahaya ya, tapi yang food grade), karena memang semua benda juga terjadi secara kimiawi. Tapi ingat jumlahnya jangan berlebihan. Air walaupun tidak terlihat berbahaya namun juga tidak baik kalau berlebihan, sebagai contoh adalah sapi glonggongan. Kenapa begitu? Karena air yang terlalu banyak akan mengganggu metabolisme dalam tubuh. Selain itu air juga mengandung mikroorganisme yang dapat berbahaya. Buat temen-temen yang mengetahui Aw (water activity) mungkin mengerti bagaimana mikroorganisme dapat berkembang pada makanan yang mengandung banyak air misal daging.

Menyimpang lagi nggak ya, masalah konsumsi air lagi nih. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi air yang mengandung gula tinggi seperti sirup dan teh manis. Seperti masalah keripik singkong tadi, gula juga menyebabkan cairan tubuh mengental. Boleh sih sekali dua kali minum yang manis-manis tapi tentu harus diperhatikan konsumsi air putihnya. Tahu juga dunk ancaman diabetes melitus yang sekarang banyak diderita karena pola makan yang salah.

Nah mumpung lagi moments bulan Ramadhan nih, wajarlah kalau kita merasa lapar dan haus pas siang. Tapi tahan dunk sampai bedug maghrib. Makanya jangan lupa minum air yang cukup pas sahur. Boleh dengan teh manis atau susu biar menambah energi, tapi lagi-lagi jangan lupa air putihnya ya. Konsumsi juga buah dan sayur, jangan mentang-mentang Ramadhan terus makannya daging ma ayam mulu. Diingetin juga buat temen-temen yang bepergian, bawa selalu air dalam tas. Jangan takut dibilang nggak puasa. Bisa jadi kita belum sampai rumah atau tempat tujuan pas adzan magrib. Apalagi kalo yang lagi mudik, wajib banget untuk membawa air minum sendiri meskipun pihak transportasi sudah menyediakan air. Pengalaman saya dulu pernah naik bis untuk mudik ke Jawa, baru berangkat dari pool sudah macet. Dan butuh waktu agak lama sampai akhirnya bis dapat jalan lagi. Bayangkan kalau pihak bis tidak memberikan air minum sementara tempat mogoknya bis ada di jalan yang tidak banyak rumah penduduk




Masalah bawa-bawa air kemana-mana, yang paling banyak sekarang adalah air minum dalam kemasan atau ada juga yang bilang air mineral. Asalnya karena awalnya air ini diproduksi dari pegunungan Alpen di Eropa yang terkenal  mengandung mineral tinggi. Nah itulah kenapa banyak produk minuman kemasan yang mengklaim tinggi mineral, karena memang berasal dari mata air pegunungan yang biasanya banyak mengandung belerang dan mineral lain.

Salah satu air mineral yang ada di Indonesia yaitu Viro, yah mungkin memang masih belum banyak yang tahu. Kayaknya musti saran buat pihak viro biar marketingnya gencar ya. Viro merupakan salah satu air minum dalam kemasan yang sudah mendapatkan sertifikat ISO dan memenuhi standar SNI. Nah memang kita harus pandai memilih produk air minum. Banyak kan depot isi ulang galon yang pakai air ledeng mereka untuk mengisi galon. Hmmmm minum air mentah dunk, mending kalau masak air sendiri. Nah kalau air minum yang memang sudah memiliki ijin dan sertifikasi biasanya sudah memiliki jaminan mutu yang baik. Mulai dari GMP yang memperhatikan bagaimana proses produksinya, HACCP untuk mencegah kerusakan dan penipuan da ISO yang menjamin kualitas produk. Tak lupa juga sertifikasi halal, biar mantep dah itu minumnya nggak pake waswas.

Nah sekian dulu tulisan dari saya, semoga bermanfaat yah.

No comments:

Post a Comment

any comment?